Cilacap - Motivasi petani guna terus dapat meningkatkan hasil pertaniannya, Babinsa Koramil 17/Dayeuhluhur Serma Imam Sukroni bersama Kementerian Pangan dan Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap dan Kelompok Tani Sangkan Hurip V Desa Dayeuhluhur, melaksanakan Panen Padi di Area persawahan desa Dayeuhluhur, Sabtu (19/2/2022).
Selain kegiatan tersebut, juga dilaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman (HPT). Tujuan dilaksanakannya bimtek ini ialah untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas para petani dalam upayanya meningkatkan hasil pertanian dan juga meningkatkan kemampuan dan kapasitas penyuluh pertanian dalam transfer teknologi kepada petani sehingga dapat bekerja secara profesional dan mandiri.
Kegiatan dihadiri oleh beberapa instansi antara lain dari Direktur PT Cerelia/Kementrian Pangan Dr. Rahmat Suseno, dari Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Ir. Melati, Danramil 17/Dayeuhluhur dalam hal ini di wakili Serma Imam Sukroni, Kapolsek Dayeuhluhur AKP Widiyantoro, Bhabinkamtibmas Bripka Tri Setya P, Koordinator PPL Dayeuhluhur Yugo, Kepala Desa Dayeuhluhur Razwa Zaenal, Ketua Gapoktan Sangkan Hurip V Wardi.
Razwa Zaenal selaku Kepala Desa Dayeuhluhur sangat berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Banyak ilmu yang didapat oleh para petani diwilayahnya sehingga diharapkan dapat memberikan kemajuan para petaninya.
Baca juga:
Petani dan Penyuluh Sambut Baik Program KUR
|
"Tentunya kami sangat berterima kasih karena banyak ilmu yang didapat petani dan adanya studi banding kepada petani kami untuk tanam palawija, mencoba ditanam kedelai dan bawang untuk lahan istirahat, " Ungkapnya.
Dari Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap melalui Ir. Melati juga mengucapkan terimakasih kepada para petani yang sudah kompak. Dia mengharapkan, para petani harus lebih kenal dengan penyuluhnya supaya memudahkan koordinasi apa saja yang dibutuhkan oleh petani, seperti padi bibit unggul dan kebutuhan pupuk.
Harapan yang sama juga diungkapkan Direktur PT Cerelia Dr. Rahmat Suseno. Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada para petani di desa ini yang dinai sangat baik dalam mengolah pertanian, demikian BUMDES yang bisa mengelola irigasi/pengairan.
"Terkait penyakit padi, petani bisa mengendalikan dengan cara membuat sendiri obatnya. Dan dalam rangka meningkatkan kapasitas para petani, kedepan kegiatan Bimtek pertanian ini juga akan dilaksanakan secara rutin, " Ungkapnya.